Edisi 1 KPLD: Phobia



(cerita-ceritaajahahaha..)
            Jauh di ujung dunia sana, ada banyak sekali orang-orang dengan berbagai karakter dan kebiasaan. Karakter yang paling khas di negeri ini, yang sering kita alami juga, apalagi kalau bukan phobia. Tapi, di negeri ini, jauh lebih beda KPLD'lovers, namanya negeri “PHOBIANTI” (namanya disamarin) . Nah, di negeri ini banyak banget yang punya penyakit phobia tapi setiap penduduknya memiliki beda-beda phobia, sampai-sampai kalau dihitung nih KPLD'lovers, bisa-bisa satu buku juga nggak bakal ketulis semua.
            Nah, di tahun atau abad 3000 H, negeri ini dapat nobel, nobel 'negara memprihatinkan di dunia'. Gimana nggak coba, pada tahun yang sama, negeri ini juga dibanjiri ratusan, ribuan, jutaan, miliaran, triliunan penduduk dari luar negeri, cuma buat nonton kebiasaan penduduk negeri PHOBIANTI ini.
            “Katanya sih, seru ngeliatin mereka bertingkah seperti seorang phobia, yang aneh jika dimasukin ke akal.” Kata PHOBILANGGARAN, seorang imigran dari luar yang kemudian pengen pindah warganegara menjadi WNP, Warga Negara PHOBIANTI, hanya karena setelah dia pindah ke negara ini, merasa lebih bisa menemukan jati dirinya di masalah phobia. Ya, PHOBI ini punya phobia pecinta Harris John dan babi industri. Aneh gak? Setiap dia ketemu sama fans  pecinta Harris John dan babi industri yang diproduksi pabrik di sana, dia menjerit sambil tutup / pegang perut plus mata merem sama loncat-loncat. Pokoknya anehlah kaloKPLD'lovers lihat.
            Selain PHOBI, ada juga PRHOBI BIKASARUNG. Dari namanya aja udah kelihatan, kalau dia PHOBIA sama Bika Ambon dan Sarung Karung. Tapi siapa bilang begitu, nyatanya dia pun punya phobia sama yang namanya RubahdanUbi.
Setiap PRHOBI ketemu gambar, suara, warna tubuh, hingga bau dari rubah dan ubi, dia lari. Tapi larinya ini beda, ya dia lari sambil bibir terkatup plus sarungan dengan sarung, yang sarung itu dibawa kemana pun dia berada. Tapi bagaimanapun itu, itu masih terlihat lumrah di negeri ini. Mereka saling toleransi sama yang lain. Tapi memang di negeri ini selalu terasa seru dengan seluruh penduduknya, 100% punya phobia yang lucu, aneh, gila, dan lain-lain. Tapi walaupun begitu, PHOBI dan PRHOBI pastilah terganggu dengan phobia yang mereka miliki. Yah bagaimanapun juga mereka harus melaksanakan kehidupan yang damai, sabar, tawakkal, istiqomah, dan lain-lain. Tentunya untuk mencapai tujuan mereka, yang semua penduduk memiliki visi sama yakni“Ingin phobia yang mereka punya BERMANFAAT bagi umat negeri PHOBIANTI”.
            ***
           

Komentar

Postingan Populer