Mengapa Ingat Mimpi?
![]() |
Gambar: Pinterest |
Nazda bimbang. Entah mengapa
setiap malam mimpinya selalu hal yang aneh. Terlebih saat bangun ia masih
ingat betul bayangannya selama mimpi. Namun alurnya yang membingungkan
seringkali membuatnya khawatir. Dia khawatir mimpi yang ia rasakan itu hal baik
ataupun buruk. Akankah menjadi nyata atau hanya sekadar khayalan belaka.
Astagfirullah. Ia mencoba
untuk menenangkan diri. Anehnya, pikirannya malah semakin kacau. Apalagi
ditambah orang-orang di mimpinya itu seringkali orang yang ia kenal. Setiap
malam berbeda orang, berbeda juga alurnya. Argghh. Ah ia menceraracau.
Mungkin saja mimpi itu dari setan. Begitu pikirnya.
Ia membasuh mukanya di wastafel
tak jauh dari kamar tidurnya. Sejenak ia lihat wajah lusuhnya itu. Semakin besar
saja kantung matanya. Efek tidak ada kerjaan seharian ternyata membuatnya
menghabiskan waktunya untuk tidur hingga hampir lebih dari 12 jam hari ini.
Padahal malamnya ia tidur cukup cepat dibanding sebelumnya.
Gawai di meja belajarnya ia ambil
untuk sekadar melihat adakah notif di benda kotaknya itu. Ia memang bosan. Saking
bosannya ia coba untuk membuka buku pelajaran sekolah—yang mana kita tahu pasti
hanya akan menambah rasa kantuk—alih-alih mengingat pelajarannya yang sudah
tiga bulan lebih tak ia sentuh. Ia memang malas, anehnya justru itu yang ia
lakukan semalam. Yah walau karenanya dia bisa tidur lebih cepat. Tentu saja ia
belum sempat untuk sekadar bersih badan. Ah, mungkin itu penyebabnya. Bisa
jadi.
Kali ini tangannya sudah membuka
chat Whatsappnya yang tentu saja siapa lagi kalua bukan Abi. Ruapanya temannya
itu mengiriminya sebuah tautan Youtube dengan judul yang menarik—setidaknya
menurut Abi.
Sekelebat kemudian ia terpikir
sesuatu.
Komentar
Posting Komentar